Pengenalan Jaringan Komputer (Part III) : IP Address bag.I

Sebenarnya banyak konsep mengenai Alamat IP atau IP address yang lebih dulu ada, kami kali ini hanya melakukan apa yang disebut penyaduran atau tulis ulang terhadap apa yang telah beredar dan telah ditulis lebih dulu (rewrite). 

Kembali ke suatu analogi bahwa IP address jika diartikan secara bahasa adalah Alamat IP, yang tentunya anda telah mengetahui apa fungsi dari "alamat". berikut kami sajikan secara sederhana mengenai Alamat IP atau IP Address.

Internet Protocol (IP) merupakan suatu

metode atau peraturan dalam suatu pengalamatan, untuk komunikasi antara dua atau lebih komputer yang terpasang pada jaringan yang sama (David A. Stamper et al., 2002:55). 

IP secara mudah dapat dianalogikan seperti halnya alamat rumah, yang tentunya alamat rumah digunakan untuk dapat berkomunikasi dengan beberapa kerabat, atau seperti halnya nomer telepon yang berfungsi supaya dapat berkomunikasi satu sama lain. 

Internet Protocol ini sangat dibutuhkan guna mengkomunikasikan komputer di dalam jaringan, walaupun berbeda merk, jenis, sistem operasi, dan aplikasi yang digunakan. 

Internet Protocol (IP) terletak pada lapisan network (network layer) pada model referensi OSI (Open System Interconnection), sedangkan pada model referensi TCP (Tranmission Control Protocol) terletak pada lapisan Internet (Internet Layer). Pada Referensi TCP Internet Protocol digunakan untuk melakukan pengalamatan dan routing paket data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP.

Terdapat beberapa layanan yang ditawarkan oleh Internet Protocol (IP), diantaranya adalah :







§       Routable
IP menawarkan layanan sebagai protokol antar jaringan (inter-network), hal tersebut yang menyebabkan protokol ini bersifat routable (dapat di rutekan). Pada Internet Protocol terdapat apa yang disebut dengan Headet IP, Header IP ini mengandung informasi yang dibutuhkan untuk dapat menentukan rute dari paket.  Di dalamnya terdapat alamat pengirim dan alamat penerima. Anatomi alamat IP terbagi menjadi dua bagian, yakni alamat jaringan (network address) dan alamat node (node address/host address).

§       Dukungan terhadap Protokol lain
Internet Protocol ini banyak mendukung protokol lain, karena memang IP merupakan "kurir" pembawa data yang dikirimkan oleh protokol-protokol lapisan yang lebih tinggi dibandingkan dengannya. Dan Contoh dari protokol-protokol lapisan yang lebih tinggi dibandingkan IP adalah Internet Control Management Protocol (ICMP), Internet Group Management Protocol (IGMP), User Datagram Protocol (UDP), dan Transmission Control Protocol (TCP) (wikipedia : internet protokol).
   
§       Pengiriman berbentuk datagram
Pengiriman data yang dilakukan Internet Protocol dilakukan dalam bentuk datagram, hal ini disebabkan IP hanya menyediakan layanan pengiriman data secara connectionless serta tidak andal (unreliable) kepada protokol-protokol yang berada lebih tinggi dibandingkan dengan Internet Protocol. connectionless, berarti tidak perlu ada negosiasi koneksi (handshaking) sebelum mengirimkan data dan tidak ada koneksi yang harus dibuat atau dipelihara dalam lapisan ini. Sedangkan Unreliable, berarti IP akan mengirimkan paket tanpa proses pengurutan dan tanpa acknowledgment ketika pihak yang dituju telah dapat diraih. Yang perlu diingat adalah Keandalan data bukan merupakan tugas dari Internet Protocol, tapi merupakan protokol yang berada pada lapisan yang lebih tinggi, seperti halnya protokol TCP.

§       Independen
Dikarenakan memang IP didesain agar mendukung banyak komputer dan antarmuka jaringan, maka IP bersifat independen dari lapisan antarmuka jaringan. IP bersifat independen terhadap beberapa hal yang pertama adalah terhadap lapisan fisik, seperti halnya pengabelan, pensinyalan, dan bit rate.
IP menggunakan skema pengalamatannya sendiri, yang disebut sebagai "IP address", yang merupakan bilangan 32-bit untuk IP versi 4 dan 128 bit untuk IP versi 6 dan independen terhadap skema pengalamatan yang digunakan dalam lapisan antarmuka jaringan.

§       Fragmentasi dan Reassembly
Internet Protocol (IP) dapat melakukan pemecahan terhadap paket data ke dalam beberapa fragmen sebelum diletakkan di atas sebuah saluran jaringan. Paket data tersebut akan dipecah ke dalam fragmen-fragmen yang memiliki ukuran maximum transmission unit (MTU) yang lebih rendah dibandingkan dengan ukuran datagram IP. Proses untuk pemecahan ini yang disebut dengan fragmentasi.
Sedangkan untuk reassembly merupakan proses menyatukan kembali fragmen-fragmen tersebut menjadi paket data utuh, seperti halnya sebelum dipecah. 

Telah disebutkan pada layanan mengenai Internet Protocol (IP) mengenai ”independen”, tentang metode pengalamatannya sendiri, yang disebut sebagai "IP address", yang merupakan bilangan 32-bit untuk IP versi 4 dan 128 bit untuk IP versi 6. yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP. 
Dan, Untuk IP versi 4 Akan "rewrite" pada "Pengenalan Jaringan Komputer (Part IV) : IP Address bag.II"

Referensi : 1. Bussines Data And Communication (David A. Stamper)
                    2. Wikipedia (IP Address)
                    3. LAN Dalam satu Gedung

posted under |

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Followers

Like Us On Facebook!

    Blog Archive


    Update Information Via Email :


Recent Comments